RIAUMANDIRI.CO - Peran media massa (pers) sangat strategis bagi DPR. Komunikasi yang baik antara anggota dewan dengan wartawan sangat diperlukan agar kerja legislatif diketahui oleh masyarakat secara luas.
"Konsep parlemen modern memang mengharuskan adanya kerja sama yang baik antara anggota dewan dengan media massa yang menjadi jembatan informasi," kata Anggota DPR RI Siti Mukaromah dalam Forum Komunikasi dan Sosialisasi Kinerja DPR RI yang diikuti wartawan yang tergabung Koordinatoriat Wartawan Parlemen (KWP), di Purwokerto, Jumat sampai Ahad (25-27/11/2022).
Secara pribadi dia mengaku selalu berusaha untuk membangun jaringan komunikasi yang semaksimal mungkin. Baik secara kelembagaan dan juga masyarakat yang butuh informasi. Terutama atas kerja yang dilakukan anggota dewan.
"Sebab, kurangnya pemahaman atau bahkan ketidaktahuan masyarakat terhadap kerja-kerja legislatif, menjadi persoalan bagi anggota dewan. Khususnya dalam menjalankan fungsi-fungsi kedewanan," tandasnya.
"Media massa juga berperan memberikan pemahaman yang baik kepada masyarakat. Khususnya tentang kedudukan anggota DPR sebagai kader yang dipercaya oleh partai politik yang mewadahinya, dalam mengakomodasi kepentingan dan aspirasi rakyat," tegasnya.
Sedangkan Kepala Biro Pemberitaan Sekretariat Jenderal DPR RI Indra Pahhlevi mengakui peran startegis media massa. Terutama dalam memberikan informasi valid dan terpercaya tentang kegiatan dan kerja anggota DPR kepada masyarakat.
"Forum ini tentunya tetap membawa semangat kita untuk terus berkolaborasi, memperkuat parlemen modern. Tugas kita bersama terus menyampaikan berita baik," jelasnya.
Hal ini kata dia, salah satu cara bangsa ini lebih disegani oleh bangsa lain. Oleh karena itu, Indra berharap kegiatan Forum Komunikasi dan Sosialisasi Kinerja DPR RI u bisa mengukuhkan semangat kolaborasi. (*)